Kamis, 01 Oktober 2015

pertama

aku ucapkan assalamu alaikum wr, wb pada blog baruku ini. sebelumnya aku sudah pernah punya tapi karna lama tak ku buka maka lupa pasword adalah konskuensinya.
kini aku b
Menangkap Malam
Oleh: M Shofwan Zaim
Aku tak mau berhayal
Tentang sunyinya malam
Aku tak bisa berbohong
Ternyata aku nyaman dalam dekapan malam
Lebih baik aku terbenam
Dalam kegelapan yang menenangkan
Jikalau siang penuh cahaya
Ternyata memperlihatkan kemunafikan
Terangnya cahaya tak ubahnya mencolok mata
Menusuk hati
Membebani jiwa
Merusak jasmani
Aku tak mampu melihat terangnya kesewenang-wenangan
Aku tak mampu percaya pada ke angkuhan
Aku tak tega melihat penindasan
Aku bersedih
Membaca lontaran kata orang merintih
Itu semua aku tangkap dalam cahaya benderang
Dalam titik ketenangan sepertiga malam
Hatiku bangkit menatap senyuman
Di tengah para anak suci
Terbaring mulia
Di tempat surge pada masanya
Seolah hatiku berada di taman surga
Di taburi  bunga wangi nan mempesona
Aduhai cinta
Apakah ini
Kau menampakkan diri lewat suara malam
Dengan bahagia
Menenangkan jiwa lelah setelah seharian di tipu dunia
Apakah ini yang aku cari selama ini?
Kenapa ini baru terjadi
Setelah terlalu lama
Aku terlelap suasana kota seperti neraka
Senyuman buah mangga muda
Di depan serambi tiga bercahaya
Di depan dua lentera
Malam ini aku tak mau membaca
Sebelum aku temukan cerita
Di balik malam jelita
Aku tak tau kenapa asap yang kulihat
Tampak seperti cinta kita
Lekat akan cerita
Mungkin diriku berharap akan jejak telapak
Para penegak kemurnian
Aku rindu pada wajah polos
Anak pecinta yang di titipkan orang tuanya
Menyapa tuhan dengan tulus
Mencinta  manusia dengan menerima omongan manusia
Sungguh aku rindu itu
Ingin aku merasakan masa lalu
Ketika menangis tersendu-sendu
Ingin segera di pelukan orang tuaku
Itu
Ternyata sejenak
1 november 2014

Ponpes Darul Falah Kudus

puisi ini aku tulis saat perjalanan tengah malam dari semarang menuju kudus tengah malam. saat itu aku merasakan sesuatu di pondok darul falah kudus dan tak sadar menulis sesuatu dan ini hasilnya.
semoga bermanfaat, pandang sederhana jangan di buat serius karna kau tak akan menemukan apa yang ku rasakan dalam puisi tersebut.
uat yang baru dengan niat yang baik semoga bermanfaat dan ke depanya akan lebih bagus lagi.

di postingan pertama ini aku ingin menampilkan puisiku yang pernah aku sukai.